Seberapa “Worth It” Membaca Buku dalam Meningkatkan Kualitas Hidup?

Saya adalah orang yang sangat tertarik dengan buku, khususnya buku nonfiksi.

Beberapa tema dari buku nonfiksi yang paling sering saya baca adalah:

  • Pengembangan diri
  • Bisnis
  • Komunikasi

Saya juga pernah dan tertarik dengan buku:

  • Filsafat
  • Ekonomi
  • Sejarah
  • Psikologi

Berikut daftar buku terbaik menurut saya yang telah saya baca:

  • How to Win Friends and Influence People
  • Men Search for Meaning
  • The Psychology of Money
  • 7 Habits of Highly Effective Peoples

Meski demikian, apakah hidup saya berubah total? tentu tidak. Lalu apakah worth it membaca buku? tentu iya.

Perubahan itu terjadi secara perlahan. Buku memperbaiki struktur cara berpikir saya dan mengubah secara pelan-pelan cara saya menjalani hidup.

Mengapa masih membaca buku self improvement padahal di YouTube banyak video self improvement?

Membaca buku merupakan kegiatan yang jauh lebih aktif, bahkan dibandingkan dengan mendengarkan dan melihat video sekaligus. Mengapa demikian?

Karena saat kita mendengarkan kita pasif sebab tidak ada aktifitas mengulang bahkan mengucapkan kembali apa yang telah kita tonton atau dengar.

Sementara membaca kita berarti melihat dan wajib mengucapkan (walau di dalam hati).

Cara lebih baik menurut saya saat membaca buku adalah dengan menyiapkan buku atau kertas yang kita jadikan ringkasan sehingga kita “membaca, mengucapkan, dan menulis”. Repetisi ini sangat berpengaruh ke dalam pikiran kita.

Share this:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *